Pada tanggal 15 Februari 2025 Direktorat Jenderal Olahraga Nasional (DJON) mengumumkan Peraturan Pelaksanaan Kompetisi Sepakbola SEA Games 2025. Peraturan ini menegaskan prosedur penilaian, hak data, dan mekanisme penyelesaian sengketa yang final. Regulasi ini bertujuan meningkatkan transparansi dan akuntabilitas kompetisi regional. Untuk klien internasional dan sponsor, peraturan ini juga mencakup standar ISO. Regulasi ini juga mengadopsi prinsip Good Governance dalam pengelolaan dana, dengan audit independen oleh Badan Pengawasan Keuangan Negara. Pelaksanaan regulasi akan dimonitor melalui sistem pelaporan digital, memastikan kepatuhan klub terhadap standar keuangan dan keamanan data. Peraturan ini diharapkan menambah transparansi, mendorong publik, dan memperkuat integritas kompetisi sepakbola di kawasan Asia.
## Dasar Kebijakan
Dasar kebijakan ini berlandaskan Undang‑Undang Nomor 18 Tahun 2023 tentang Olahraga Nasional serta Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2024 mengenai data publik. DJON menegaskan bahwa setiap kompetisi harus mematuhi standar ISO 9001 dalam pengelolaan data pertandingan. Penetapan sertifikasi VAR diatur oleh ISO/IEC 17025, memastikan operator independen memiliki kompetensi teknis. Selain itu, klub wajib menyerahkan dokumen verifikasi identitas pemain minimal 30 hari sebelum pertandingan, menghindari sengketa hak kekayaan intelektual. caturwin Peraturan ini juga menuntut klub memperoleh subsidi untuk pengadaan perangkat keras dan VAR, sehingga beban administratif dapat diminimalkan. Selain itu, mekanisme mediasi internal mempercepat penyelesaian sengketa, mengurangi beban litigasi. DJON mengharapkan bahwa langkah ini akan memperkuat integritas kompetisi dan menumbuhkan kepercayaan investor.
## Perubahan Utama
Perubahan utama meliputi sistem publikasi skor real‑time yang terintegrasi dengan portal DJON. Setiap skor dan statistik akan dipublikasikan langsung, memudahkan verifikasi publik. Mekanisme mediasi internal DJON ditetapkan sebelum proses litigasi, mengacu pada Peraturan DJON Nomor 7 Tahun 2025. Jika mediasi gagal, klaim dapat diajukan ke Pengadilan Negeri. caturwin Penggunaan VAR diatur secara ketat, dengan operator independen yang bersertifikat ISO/IEC 17025, sehingga keputusan VAR dapat diverifikasi melalui audit independen. Penetapan data statistik terstandarisasi ISO/IEC 17025 juga memastikan akurasi data publik. Audit tahunan akan memverifikasi kepatuhan klub terhadap standar keamanan data dan prosedur VAR. Hal ini menjamin integritas kompetisi secara keseluruhan.
## Dampak Terhadap Sektor
Dampak regulasi terhadap sektor olahraga nasional mencakup peningkatan reputasi Indonesia sebagai tuan rumah acara regional. Sistem publikasi skor real‑time mengurangi penyebaran informasi salah, meningkatkan kepercayaan media. Peningkatan standar keamanan data melindungi hak kekayaan intelektual klub, membuka peluang investasi asing. DJON menilai bahwa regulasi ini dapat mendorong pertumbuhan tenaga profesional IT dan keamanan siber di sektor olahraga. Peraturan ini juga menuntut klub memperoleh subsidi untuk pengadaan perangkat keras dan VAR, sehingga beban administratif dapat diminimalkan. Selain itu, mekanisme mediasi internal mempercepat penyelesaian sengketa, mengurangi beban litigasi. DJON mengharapkan bahwa langkah ini akan memperkuat integritas kompetisi dan menumbuhkan kepercayaan investor.
## Tanggapan Industri
Tanggapan industri olahraga bersifat positif. Badan Pengembangan Olahraga Nasional menyatakan regulasi menegaskan komitmen Indonesia terhadap standar internasional. Perusahaan cloud menawarkan hosting terakreditasi ISO/IEC 27001. Lembaga pelatihan IT mengembangkan modul pelatihan VAR dan manajemen data. Firma hukum olahraga menyesuaikan layanan mediasi, sertifikasi mediasi diakui DJON. caturwin Sektor media menganggap sistem publikasi skor real‑time meningkatkan akurasi pelaporan, sehingga memperkuat hubungan dengan sponsor. Klub nasional memanfaatkan data statistik terstandarisasi untuk analisis performa, meningkatkan strategi pelatihan. DJON mengharapkan kolaborasi lintas sektor untuk memaksimalkan manfaat regulasi. Peraturan ini juga mendorong peningkatan pelatihan di bidang keamanan data dan VAR, sehingga klub dapat memenuhi standar internasional.
## Tindak Lanjut
Tindak lanjut regulasi meliputi pelatihan resmi bagi klub sebelum kompetisi. DJON mengadakan workshop VAR dan manajemen data pada bulan Maret 2025. Panduan teknis lengkap akan dipublikasikan di situs DJON. Portal pelaporan pelanggaran online dibuka, memungkinkan penindaklanjutan cepat. Audit tahunan akan menilai kepatuhan klub terhadap penyimpanan data ISO/IEC 27001. caturwin Berdasarkan laporan resmi yang diterbitkan, DJON mencatat revisi signifikan kebijakan pengelolaan data dan penyelesaian sengketa. DJON berencana meninjau regulasi ini setiap tiga tahun, melibatkan konsultasi publik forum. Hasil revisi akan dipublikasikan dalam laporan resmi, memastikan transparansi dan akuntabilitas. Peraturan ini juga memperkuat kerjasama antara DJON, klub, dan lembaga nasional Indonesia.
Kesimpulan
Hasil regulasi ini menegaskan komitmen Indonesia terhadap transparansi, akuntabilitas, dan integritas kompetisi sepakbola regional. Implementasi pelatihan VAR, publikasi skor real‑time, dan mekanisme mediasi internal akan memperkuat kepercayaan stakeholder. DJON akan memonitor pelaksanaan melalui audit tahunan dan laporan publik. Pihak klub diwajibkan mematuhi standar ISO/IEC 27001 untuk penyimpanan data, serta sertifikasi VAR ISO/IEC 17025. Peraturan ini juga mendukung peningkatan kapasitas tenaga profesional IT dan hukum. Dengan revisi regulasi setiap tiga tahun, kebijakan akan tetap responsif terhadap perkembangan teknologi dan kebutuhan stakeholder. Kesimpulannya, regulasi ini menjadi landasan hukum bagi pengelolaan kompetisi sepakbola SEA Games 2025 dan meningkatkan partisipasi publik dalam acara regional.